Pemkab Diminta Kejar Ketertinggalan Infrastruktur

June 22, 2023 by  
Filed under Kutai Timur

Share this news

SANGATTA– Anggota DPRD Kutim Yuli Sa’pang meminta agar Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim), fokus mengejar ketertinglan pembangunan. Khusunys di bidang infrastruktur dasar utamanya jalan penghubung antar kecamatan, yang menjadi salah satu permasalahan di kabupaten yang memiliki 18 Kecamatan ini.

“Termasuk melanjutkan pembangunan pelabuhan yang akan menjadi aset pemerintah untuk mendorong pertumbuhan perekonomian daerah kita (Kutim),” ujarnya.

Yuli Sap’an

Meskipun dalam pelaksanaanya belum sepenuhnya sempurna, terutama pengerjaan program pembangunan melalui skema tahun jamak Multy Years Contract (MYC). Sebab, hingga saat ini masih terkesan jalan di tempat. Namun politisi dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan ini,  optimis kegiatan itu bisa berjalan. Pihaknya akan  terus mendorong, agar pemerintah terus konsentrasi melaksanakan berbagai program pembangunan di seluruh wilayah yang Kutim.

“Sudah seharusnya sejak awal sudah  dilaksanakan kegiatan teersebut. Termasuk pembangunan infrastruktur melalui MYC.  Jangan sampai kita mengalami permasalahan seperti tahun lalu, yakni terjadi Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) cukup besar,” imbuhnya.

Pihaknya juga meminta agar seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bisa memaksimalkan daya dukung anggaran yang ada saat ini. Salah satunya membuat program yang langsung memberikan dampak positif terhadap pelayanan, karena menjadi titik terpenting untuk memenuhi harapan seluruh masyarakat.

“Saya juga minta agar pemerintah memberikan alokasi yang memadai bagi seluruh OPD, agar mereka juga bisa kerja secara maksimal,” ucap anggota Komisi D DPRD Kutim Bidang Kesejateraan Rakyat ini.

Dengan anggaran yang memadai, ujar Yuli Sa’pang diharapkan semua program dapat tercover di masing-masing OPD. Sehingga upaya pemerintah untuk melakukan peningkatan pelayanan bisa maksimal. (adv)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.