ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

LPTQ Gelar Rapat Luar Biasa Tentukan Wakil MTQ Nasional

July 8, 2022 by  
Filed under Religi, Sosial & Budaya

Share this news

BALIKPAPAN – Wakil Gubernur (Wagub)  Kaltim H Hadi Mulyadi  membuka Rapat Kerja Luar Biasa  Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Provinsi Kalimantan Timur di Hotel Jatra Balikpapan, Kamis (7/7/2022).

“Usulan saya ada perpaduan antara MTQ Bontang dan MTQ Samarinda. Itu usulan saya, silakan berdiskusi dan semoga hasilnya yang terbaik,” pesan Wagub  saat memberi arahan pada pembukaan rapat tersebut.

Rapat kerja luar biasa ini salah satunya adalah untuk  mencari kesepakatan calon peserta yang akan mewakili LPTQ Kaltim untuk MTQ Nasional XXIX Tahun 2022 di Kalimantan Selatan, Oktober mendatang.

Rapat ini harus digelar karena MTQ Nasional di Kalimantan Selatan berada di antara dua MTQ Provinsi Kaltim di Bontang dan Samarinda, akibat pandemi Covid-19 dua tahun lalu.

“Pilih yang terbaik dari hasil MTQ Bontang dan Samarinda. Yang belum terpilih harus berbesar hati dan tidak patah semangat,” pesan Wagub Hadi Mulyadi lagi.

Pesan penting lainnya untuk LPTQ Kaltim adalah meningkatkan pembinaan agar prestasi lebih baik bisa diraih di Kalimantan Selatan.

“Mudah-mudahan Kaltim nanti bisa dapat emas,” imbuh Wagub.

Untuk menyemangati, Wagub Hadi Mulyadi kembali menegaskan bahwa setiap peraih juara akan diberikan bonus.

Yakni Rp100 juta untuk juara 1, Rp50 juta untuk juara 2,  Rp25 juta untuk juara 3. Harapan 1 Rp15 juta, harapan 2 Rp10  juta dan harapan 3 Rp5 jt.

“Untuk para juara nanti saya juga akan beri tambahan hadiah pribadi, berupa sepeda. Kenapa sepeda, supaya sehat sehingga tilawahnya bagus,”  ucap Hadi.

Rapat dihadiri  Kepala Kanwil Kementerian Agama Kaltim H Masrawan dan Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat  Setda Provinsi Kaltim H Andi Muhammad Ishak, serta para Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten dan Kota dan para Kepala LPTQ Kabupaten dan Kota. (sam)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.