ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Warga Desa Pelawan Dambakan Gedung SMA

July 20, 2022 by  
Filed under Kutai Timur

Share this news

Anggota DPRD Kutim Faisal Rachman ketika melakukan reses di desa Pelawan, kecamatan Sangkulirang dan dihadiri puluhan warga. (ist)

SANGATTA– Desa Pelawan, kecamatan Sangkulirang yang masih minim sejumlah fasilitas, sehingga perlu diperhatikan. Salah satunya adalah belum ada Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat.

Hal itu mengemuka, ketika anggota DPRD Kutim Faisal Rachman melakukan reses di desa tersebut, Senin (18/7/2022) lalu. Warga di sana mendambakan bangunan gedung SMA yang diperlukan untuk melanjutkan jenjang pendidikan setelah menamatkan pendidikan SMP.

“Jika sudah musim tahun ajaran baru atau penerimaan siswa baru, sangat dirasakan warga di sana (Pelawan). Sebab, siswa SMP yang mau melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi masih terkendala, lantaran belum ada SMA,” kata Faisal, Rabu (20/7/2022).

Jika gedung SMA dibangun di sana, ada tiga desa yang bisa memanfaatkan salah satu fasilitas dasar tersebut. Yakni, desa Pelawan, Tepian Terap dan Mandu Dalam. Karena pendidikan jenjang SMA menjadi wewenang pemerintah Provinsi, Faisal akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kutim, agar bisa disampaikan ke Dinas Pendidikan Provinsi nantinya.

“Masyarakat disana mengalami kesulitas jika ingin melanjutkan ke jenjang SMA. Dan ini terjadi setiap tahun. Warga berharap ada tindak lanjut untuk pengusulan bangunan SMA di Pelawan. Guna mengatasi hal itu, say akan koordinasi dengan Dinas Pendidikan Kutim,“ ujar politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini.

Terkait pendidikan lainnya, seperti PAUD, SD, SMP sudah ada di desa Pelawan. Hanya SMA saja yang belum ada. Makanya ketika dia melakukan reses di desa itu, warga mengusulkan untuk pembangunan gedung SMA. Karena menjadi kewenangan Provinsi, informasi itu akan diteruskan ke OPD teknis yang membidangi, yakni Dinas Pendidikan Kutim.(adv)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.