ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Kaltim Miliki 180 Pustakawan

August 9, 2023 by  
Filed under Artikel

Share this news

SAMARINDA – Besarnya peranan Pustakawan diantaranya dalam pembinaan literasi termasuk membangun kesadaran minat baca, menuntut untuk menghadirkan tenaga Pustakawan di Kalimantan Timur. Saat ini keberadaan Pustakawan dirasakan masih minim, baru memiliki 180 Pustakawan dari jumlah perpustakaan di Kaltim sebanyak 2.775 perpustakaan.

“Jadi kekosongan jumlah Pustakawan itu kita mengangkat tenaga teknis pengelola perpustakaan. Ini bisa PNS dan bisa non PNS. Jadi mereka inilah yang akan mengelola perpustakaan sekolah, perpustakaan desa dan lainnya,” ungkap Kepala Bidang Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca DPK Provinsi Kaltim, Taufik kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa (8/8/2023).

Menurut Taufik, peran pustakawan dalam pembinaan literasi sebagai sarana untuk membangkitkan kesadaran akan membaca. Sebagai negara berkembang, Indonesia salah satu negara yang memiliki kesadaran membaca yang masih rendah. Hal ini dapat dilihat dari fenomena pemandangan dalam kehidupan sehari-hari.

“Disinilah pentingnya peran Pustakawan untuk meningkatkan minat membaca termasuk pula tenaga teknis pengelola perpustakaan yang terus kita tingkatkan pengetahuan dan skillnya dalam pengelolaan perpustakaan sebagai tenaga pengganti Pustakawan karena untuk mengisi kekosongan Pustakawan,” katanya.

Adapun usaha yang dilakukan Pustakawan dalam meningkatkan minat baca adalah menambah koleksi, mengenalkan buku, menata ruang perpustakaan dan hal-hal kreatif lainnya.

Pustakawan juga harus mampu memberikan pelayanan dengan ramah kepada pemustaka saat proses peminjaman dan pengembalian buku di perpustakaan. Selain itu, Pustakawan ini sangat dianggap penting oleh pemustaka selain mengolah buku, juga berperan penting terhadap suasana dan memberikan kenyamanan kepada pemustaka.

“Seorang pustakawan tidak usah merasa rendah diri, kita justru harus yakin dan semakin percaya diri, dengan membaca kita melahirkan anak-anak kreatif dan percaya diri. Begitu pula dengan tenaga pengelola perpustakaan,” pungkasnya.(adv-dpk kaltim)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.