ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Resmikan Pondok Pesantren, Wagub Bantu 333 Sak Semen Untuk Bangun Masjid

August 9, 2021 by  
Filed under Religi, Sosial & Budaya

Share this news

TANA PASER – Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi meresmikan Pondok Pesantren Tahfizul Qur’an Ikhwatul Islamiyah yang dikelola Yayasan As Salam Lidakwatil Islamiyah Paser di Desa Jone, Kecamatan Tanah Grogot, Minggu (8/8/2021).

Di lokasi pondok pesantren tahfiz ini juga sedang dibangun sebuah masjid dengan ukuran 25×30 dan direncanakan akan dibangun dengan dua lantai.

Untuk mendukung pembangunan masjid ini Wagub Hadi Mulyadi menyumbang 333 sak semen.

“Ulun nyumbang 333 semen. Jangan ditambahi nolnya lah. Ini pribadi,” ucap Hadi saat memberikan bantuan untuk kelanjutan pembangunan masjid ini.

Untuk pembangunan pondok pesantren ini masih diperlukan dana yang sangat besar. Oleh karena itu Wagub Hadi menyarankan kepada pihak yayasan untuk mengajukan proposal kepada pemerintah.

Namun demikian, dia meminta pengurus yayasan harus bisa memaklumi jika pemerintah tidak bisa memberikan bantuan secara maksimal karena anggaran yang sangat terbatas dan wilayah Kaltim yang sangat luas.

“Tetapi kita tidak boleh pesimis, harus optimis. Walaupun sedikit-sedikit yang penting merata,” sambung Wagub Hadi disambut applaus seluruh undangan.

Hadi Mulyadi berharap kelak pondok pesantren ini akan menghasilkan generasi-generasi penghafal Qur’an yang akan memberikan keberkahan bagi Kalimantan Timur.

Sementara itu Ketua Yayasan As Salam Lidakwatil Islamiyah Paser,  Ustaz Tajuddin menyampaikan ungkapan terima kasih kepada Wakil Gubernur dan semua pihak yang telah membantu pembangunan masjid dan pondok pesantren ini.

Acara dihadiri Wakil Bupati Paser Syarifah Masitah Assegaf, Sekda Kabupaten Paser Katsul Wijaya, dan Dandim 0904/Tanah Grogot Letkol Czi Widya Wijanarko. Acara juga diisi dengan ceramah oleh Habib Zainal Abidin bin Yahya dari Cirebon. (sam)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.