PDAM Tirta Sendawar Kubar Kekurangan Pasokan Daya Listrik

SENDAWAR – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Sendawar, Kutai Barat (Kubar), masih sangat kekurangan daya listrik untuk menjalankan pompa air bersih bagi masyarakat se – Kubar. Hal ini terlihat dari beberapa pompa air yang tidak beroperasi dengan optimal untuk menyuplai air bersih dalam kota Sendawar.

Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Sendawar, Kubar, Efraim Andorion Sunan, yang biasa akrap dipanggil Bew di ruang kerjanya Kamis (6/9/2018) mengatakan saat ini jumlah pelanggan PDAM Tirta Sendawar se – Kubar mencapai 10 ribu lebih.

Kurangnya daya listrik berdampak pada bak penampung induk yang ada di Gunung Punai, Kecamatan Barong tongkok yang hingga saat ini belum bisa diaktifkan.Selain itu, pompa besar PDAM Tirta Sendawar juga tidak bisa dijalankan.

Saat ini hanya beberapa pompa yang bisa diaktifkan, sehingga menjadi keluhan para pelanggan. Dalam sepekan PDAM Tirta Sendawar harus membagi merata kepada seluruh pelanggan yang menyebabkan ada beberapa hari air tidak mengalir.

“Jika saja semua pompa milik PDAM Tirta Sendawar bisa beroperasi, maka kami pasitkan tidak ada lagi kemacetan suplai air bersih kepada warga,” ungkap Bew.

PDAM Tirta Sendawar telah mengajukan proposal permohonan untuk menambah daya listrik tersebut kepada Pemkab Kubar, Pemrov Kaltim bahkan ke pemerintah pusat. Daya listrik yang dibutuhkan sebesar 1,5 Mega Watt (MW) serta genset untuk antisipati apabila PLN mati.

“Sementara biaya operasional yang diperlukan berkisar Rp 1,5 miliar per bulan,” tandas Bew.

Kebutuhan akan daya listrik ini bagi PDAM Tirta Sendawar sangat mendesak untuk mendorong distribusi air ke beberapa kecamatan dalam Kota Sendawar, terutama ke PDAM Unit Barong Tongkok, Melak, dan Sekolaq Darat.

Beberapa bak tampung di Instalasi Pengolahan Air (IPA) saat ini belum bisa difungsikan yaitu di Kampung Sendawar serta bak tampung induk Gunung Punai.

“Apabila bak induk Gunung Punai beroperasi, mampu untuk distribusi ke Kecamatan Linggang Bigung,” kata Efraim. (arf)

 

---