ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Perumdam Tirta Kencana Akan Kuras IPA Pulau Atas

November 17, 2020 by  
Filed under PDAM Samarinda

Share this news

Samarinda – Perusahaan Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Kencana Kota Samarinda kembali menjadwalkan pengurasan WTP Bak Pengendap 1 dan 2 dan Bak WTP Eks IPA Bengkuring ( BNI) di IPA Pulau Atas.

Direktur Teknik Ali Rachman AS didampingi Manager Produksi Syarif Rahman hakim dan Asisten Manager IPA Pulau Atas dan Makroman Hamdani melalui Asisten Manager Kesektariatan dan Humas HM Lukman menyampaikan, pengurasan dilakukan Rabu (18/11/2020) mulai pukul 08.00 Wita,

” Pengurasan sudah jadi agenda rutin per 4 bulan sekali untuk jaga kualitas produksi agar terjaga kejernihannya,” jelasnya.

Imbas pengurasan di IPA Pulau Atas berdampak pada gangguan distribusi diantaranya wilayah Kelurahan Pulau Atas, Kelurahan Sindang Sari, Kelurahan Makroman dan Sebagian Kelurahan Sambutan diantaranya Jalan Telkom, Perum Idaman Permai Pelita 7, Jalan Pelita 6, Jalan Sultan Sulaiman, Jalan Poros Samarinda – Anggana, Jalan Tri Dharma, Jalan Kenangan, Jalan Olah Bebaya, Jalan Sekolahan, Jalan Mas Aji, Jalan Pelabuhan dan sekitarmya.

“Diimbau kepada masyarakat pelanggan di jalur tersebut untuk bisa menampung air selagi masih mengalir sebagai persediaan karena disaat pekerjaan berlangsung aliran distribusi sementara dihentikan,” terangnya.

Atas nama Manajemen dirinya menyampaikan permohonan maaf atas terganggunya layanan ini. Pengursanan dimaksudkan untuk jaga kualitas dan diupayakan bisa secepatnya selesai agar aliran distribusi bisa kembali normal dan lancar. Sebagai info biasanya jika pekerjaan selesai dan dialirkan di aliran pertama air agak keruh karena saat ada aliran endapan lumpur didalam pipa terbawa arus, akan jernih sendiri jika aliran sudah normal.

Untuk informasi dan pelaporan bisa disampaikan ke hotline 0541 -2088100 atau chat WA ke 0811553536 dan 0811552226. Informasi juga bisa dilihat melalui Media Sosial FB dan IG Perumdam Tirta Kencana Kota Samarinda. (*/Luk).


Share this news

Respon Pembaca

Secara otomatis, semua respon atau komentar telah ditutup.