ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Buah Keledang yang Terlupakan

December 21, 2009 by  
Filed under Nusantara

Share this news

Samarinda- vivaborneo.com – Buah Keledang termasuk buah langka bumi Kalimantan. Seperti buah-buah hutan lainnya, keledang merupakan buah yang mulai terlupakan seiring dengan habisnya hutan-hutan alami. Pohonnya dapat menjulang tinggi mencapai 30 meter dan berdaun lebar dan sedikit berbulu. Pohon keledang dapat berbuah sejak 5 tahun  setelah tanam. Tumbuh diberbagai jenis tanah dan umumnya dihutan tropis dan penuh dengan humus.Buah Keledang  (Artocarpus lancifolius Roxb) termasuk Famili Moraceae (suku nangka-nangkaan). Kerabat dekatnya buah Mentawa, Kluwih, Pintau, Cempedak, Sukun, Selanking, Benda, dan Nangka.

Buah Keledang rasanya manis dan daging buahnya terpisah dari bijinya seperti nangka. Sensasi rasanya merupakan campuran antara nangka dan manggis. Warna  kulit buahnya jingga kemerahan  dan bentuk buahnya seperti cempedak.  Buah  keledang termasuk salah satu buah buahan eksotis hutan Kalimantan (Borneo)  yg tumbuh merata di seluruh daratan pulau ini.

Bersyukur, ketika musim buah pada Desember ini di Kota Samarinda, masih banyak penjaja buah dipinggir jalan  yang menjualnya. Buah sebesar genggaman tangan orang dewasa dijual dengan harga Rp. 2500 per buahnya. Sungguh harga yang murah untuk buah yang sudah jarang ditemukan ini.

Pelestarian Pohon Keledang belum mendapat perhatian, begitupun dengan buah buah eksotis hutan Kalimantan lainnya. Padahal potensi tumbuhnya sangat mudah dengan perbanyakan melalui  biji yang disemai.(vb-01)


Share this news

Respon Pembaca

4 Komentar untuk "Buah Keledang yang Terlupakan"

  1. Hadi on Mon, 13th Sep 2010 7:50 am 

    Keledang salah satu buah favoritku…. Rasanya gurih dan tdk bergetah spt buah lainnya… Tp, saya penasaran, gimana sih rasanya Ramania… Di pasar ditempatku gak ada Ramania… Kalo Kasturi udah pernah ngerasain…
    🙂

  2. Hadi Prasetyo on Thu, 24th Mar 2011 7:28 pm 

    Buah keledang adalah buah yang berasal dari hutan. Sekarang termasuk buah langka, hanya sebagian penduduk lokal Kaltim menanam buah keledang dipekarangan rumah untuk mengisi tanah kosong. Hanya didaerah tertentu bisa menemui buah keledang.

  3. Hadi Prasetyo on Thu, 24th Mar 2011 7:32 pm 

    Begitu sulitnya mencari buah keledang perlunya dilakukan budidaya buah keledang buah asli kalimantan untuk menyelamatkan dan mengembangkan jenis tanaman langka.

  4. Bromo Corah on Thu, 17th Oct 2013 12:01 pm 

    Nama botani bukan Artocarpus lancifolius Roxb, tapi Artocarpus lanceifolius Roxb

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.