ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Tambah Penghasilan, Warga Dilatih Membuat Kue Kering

December 4, 2020 by  
Filed under Berau

Share this news

KUE KERING: Warga diberikan pelatihan membuat kue untuk menambah penghasilan.

TANJUNG REDEB – “Melalui pelatihan ini, tidak hanya menghasilkan pendapatan untuk diri sendiri, tapi jika usaha ini berkembang, juga bisa membuka lapangan kerja baru,” demikian ujar Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Berau, Wiyati, usai membuka pelatihan membuat kue kering, (2/12/2020).

Ia berharap, pembinaan dan pelatihan keterampilan kerja ini meningkatkan perekonomian masyarakat. Sekaligus membuka peluang usaha dan meningkatkan kemampuan para peserta dalam pembuatan kue.

Ditambahkan, pelatihan ini juga sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Berau dalam memberdayakan masyarakat. Agar masyarakat mampu membuka lapangan kerja secara mandiri. Langkah ini juga diambil untuk mengurangi angka pengangguran.

Ia berharap pelatihan ini bisa menjadi batu pijakan untuk memperluas kesempatan kerja melalui sektor informal. Selain mengurangi angka pengangguran, juga bisa mendirikan usaha mandiri melalui berbagai keterampilan yang meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Yang perlu dibangun adalah bagaimana menciptakan kepercayaan, dan itu perlu proses panjang dan perjuangan keras, jika kepercayaan bisa dibangun di tengah-tengah masyarakat, maka usaha tersebut akan mudah maju,” pesannya.

Karena itu, ia mengingatkan peserta untuk menggunakan bahan yang berkualitas dan tidak merugikan orang lain. Yang lebih penting, bisa menghasilkan lapangan kerja baru. Sehingga angka pengangguran di Berau bisa berkurang.

Sebelumnya, instansi ini juga menggelar pelatihan pembuatan masker dan tata rias. Berbagai pelatihan itu harapannya meningkatkan kemandirian dan pertumbuhan ekonomi bagi para peserta. (vv1)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.