Hari Kedua, W20 Bahas Pentingnya UMKM, Layanan Akses Keuangan dan Pemanfaatan Teknologi Digital

BATU – Hari kedua kegiata International Women 20 atau W20 membahas beberapa isu penting terkait pentingnya UMKM dalam mendapatkan akses layanan keuangan dan pemanfaatan teknologi digital sehingga menjadi motor penggerak perekonomian global.

Diskusi panel dengan tema “Layanan Keuangan bagi UKM milik Perempuan Sebagai Upaya Pemulihan Ekonomi” diadakan di Golden Tulip Holland Resort, Rabu (9/3/22) malam

Topik ini menjadi tantangan terbesar bagi UMKM milik perempuan adalah akses terhadap layanan keuangan.

Hadir sebagai pembicara adalah Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, Ririn Kadariyah dari Pusat Investasi Pemerintah, Aria Widyanto dari Amartha Fintech, Resya Kania dari Women’s World Banking, Diah Yusuf dari (Womenpreneurs Indonesia Networks (WIN), Kumjoo Huh  (Asuransi Jiwa Kyobo).

Dalam Diskusi Panel ini ditarik 11 kesimpulan yang disampaikan oleh Moderator: Poppy Ismalina, PhD, Analis Kebijakan, UN Women Indonesia.  Yaitu tentang dampak pandemi terhadap UMKM khususnya perempuan.

UMKM untuk perempuan harus didukung dengan akses keuangan oleh perbankan dan layanan fintech, literasi digital sangat penting dalam membangun UMKM, pengelolaan keuangan dan digitalisasi dapat membantu pertumbuhan UMKM, sumber modal UMKM dan berbagai hal lainnya

Ada dua hal yang saling terkait yaitu perempuan berperan penting dalam pemulihan ekonomi pascapandemi, dan transformasi digital menjadi pengangtif (enabler) untuk mendukung inklusi ekonomi bagi perempuan.  Berinvestasi pada perempuan adalah hal yang tepat untuk mewujudkan pemberdayaan perempuan.

Ketua Women20 Indonesia, Hadriani Uli Silalahi mengatakan, di hari kedua, selain diskusi panel, pelatihan dan beberapa langkah konkrit juga dilakukan untuk membangun UMKM, seperti dimulai dari Kota Batu.

“Jangan memberikan dukungan untuk UMKM hanya sekali ini saja, tapi harus berkelanjutan.  Tidak hanya berbagi ilmu tetapi juga mendukung cara-cara lain,” kata Uli.

Sementara itu, Dewanti Rumpoko mengucapkan terima kasih telah memilih Kota Batu sebagai salah satu lokasi pertemuan W20.

“Batu sudah banyak mendapat manfaat, mulai dari promosi pariwisata, pengenalan produk UMKM Kota Batu dan pembelian produk UMKM oleh anggota Delegasi W20,” ujar Dewanti.

Dewanti menegaskan tetap akan berkoordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pertanian dan  Pariwisata untuk terus memajukan usaha dan mendukung UMKM di Kota Batu. (Buang Supeno)

---