ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Puskesmas Kuaro Gelar Penyuluhan Cegah BBLR dan Stunting

July 8, 2022 by  
Filed under Paser

Share this news

TANA PASER– Puskesmas Kuaro menggandeng Pemerintahan Desa Kelempang Sari Kecamatan Kuaro melaksanakan penyuluhan tentang Gizi dalam mencegah BBLR dan Stunting kepada masyarakat Desa Kelempang Sari khususnya remaja putri.

Petugas Gizi Puskesmas Kuaro Erni Evriaty dan drg. Viel Sidhatut menyampaikan, permasalahan gizi dan kesehatan gigi dan mulut yang  sering terjadi pada masa remaja sehingga sangat berpotensi pada kerentanan penyakit dan kurangnya gizi diusia Dewasa.

“Sebagai salah satu upaya mencegah potensi gizi yang kurang baik. Maka perlu dilakukan pencegahan sejak usia remaja, yakni dengan memperhatikan gizi dan kesehatan gigi dan mulut pada usia remaja,” ucap drg. Viel Sidhatut. Jumat (8/7/2022).

Dikatakan, untuk meningkatkan kualitas gizi perlu dilakukan upaya menjaga kesehatan mulut dan gigi. Hal tersebut dilakukan untuk menghindari lahir prematur dan BBLR. Selain itu permasalahan anemia pada remaja akan menyebabkan timbulnya masalah kesehatan seperti produktifitas dan prestasi menurun termasuk masalah kesuburan.

“Setiap permasalahan gizi akan menyebabkan berbagai permasalahan lainnya. Bahkan akan melahirkan generasi yang juga bermasalah gizi,” terangnya.

Dijelaskan, remaja putri yang memiliki permasalahan kesehatan anemia akan menyebabkan ibu hamil yang anemia. Bahkan akan mengalamin kekurangan energi dan protein. Hal tersebut akan meningkatkan potenai BBLR dan Stunting.

“Segera periksa kesehatan jika terdapat permasalahan ditubuh. Sehingga berbagai potenai permasalahan kesehatan tidak meningkatkan potensi BBLR dan Stunting,” pungkasnya. (yun)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.