Diperkirakan Masih Ada TKI Terjebak di Perkebunan Sabah

SAMARINDA –  vivaborneo.com –Kekhawatiran masih adanya Tenaga Kerja Indoensia (TKI) yang terperangakap ditengah konflik peperangan antara tentara diraja Malaysia dengan pasukan grilyawan kesultanan Sulu,  di Lahad Datu maih dilakukan penelusuran informasi oleh pihak-pihak terkait di Kabupaten Nunukan.

Kabupaten Nunukan berbatasan langsung baik darat dan laut dengan negara bagian Sabah Malaysia. Sementara, lokasi konflik berada 180 km dari Kecamatan Sebatik yang juga berbatasan langsung dengan negara bagian Sabah, Malaysia Timur.

“Kabarnya yang menyebutkan masih ada TKI yang terjebak di Lahad Datu. Mereka tidak bisa keluar kem (camp) dan suplai bahan makanan juga tidak dapat masuk ke kem mereka,” ujar Kepala Badan Perbatasan dan Daerah tertinggal Kaltim, Frederix Bid, Senin (18/3).

Konflik yang berlangsung sejak bulan Februari ini telah menewaskan lebih dari 60 orang dan ratusan lainnya cidera dan ditangkap pihak kepolisian Malaysia. Dikhawatirkan eksodus TKI terus terjadi jika masalah ini tidak dapat diselesaian dengan jalan damai.

“Saat berkunjung ke Nunukan dan Kecamatan Sebatik, masyarakat memang hidup dengan damai, tetap tenang dan aktivitas ekonomi berjalan seperti biasa. Kabar yang menyebutkan adanya TKI yang terjebak di perkebunan harus kita terusuri (kebenarannya),” ujarnya.(vb/yul)