Pemkab Kukar Terus Fokus Pengentasan Stunting

March 7, 2025 by  
Filed under Kutai Kartanegara

Share this news

TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) kembali mencetak prestasi dalam upaya pengentasan stunting. Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Kukar memastikan program prioritas yang telah dicanangkan terus dipacu, terutama menjelang berakhirnya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kukar 2021-2026.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DP2KB Kukar, Dafip Haryanto, menegaskan, tahun 2025 pihaknya masih akan fokus menuntaskan sejumlah target strategis, seperti pembinaan keluarga, pengendalian penduduk, dan percepatan penanganan stunting.

“Kami akan terus memaksimalkan program utama, terutama pengentasan stunting yang menjadi perhatian besar pemerintah daerah,” ujar Dafip, Kamis (6/3/2025).

Dafip Haryanto

Salah satu capaian membanggakan adalah penurunan angka stunting yang sukses melampaui target nasional. Berdasarkan data tahun 2024, angka stunting di Kukar berhasil ditekan hingga 14,8 persen, jauh lebih baik dari target nasional sebesar 17 persen.

Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras DP2KB Kukar bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, yang secara konsisten melakukan intervensi berbasis program percepatan penanganan stunting.

“Tim percepatan penanganan stunting Kukar sudah mencapai angka 14,8 persen. Ini melampaui target RPJMD dan nasional. Ke depan, kami ingin mempertahankan tren positif ini bahkan menurunkannya lebih jauh,” tambah Dafip.

DP2KB Kukar tak hanya berpuas diri dengan capaian ini. Pemerintah daerah terus berupaya agar program-program prioritas ini berjalan lebih maksimal, termasuk memperkuat koordinasi dan konsolidasi agar intervensi stunting semakin efektif.

“Kami ingin memastikan bahwa anak-anak di Kukar tumbuh sehat dan cerdas, sehingga bisa menjadi generasi unggul menuju Indonesia Emas 2045,” tutupnya. (Adv)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.