DPK Kaltim Akan Berkolaborasi dengan BPSDM Kaltim

November 9, 2024 by  
Filed under Kalimantan Timur

Share this news

SAMARINDA – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kaltim berkoordinasi dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kaltim untuk meningkatkan akreditasi perpustakaan sekolah melalui kompentensi pustakawan dan pengelola perpustakaan yang dibekali ilmu oleh pelatihan atau diklat

“Dari fakta dan data yang ada perlu kita berkoordinasi dengan BPSDM agar kedepannya bisa dilaksanakan diklat untuk penguatan kompetensi pustakawan, kepala perpustakaan, hingga tenaga pengelola agar profesi ini terus berinovasi dan terdorong dalam peningkatan akreditasi perpustakaan di daerah,” jelas Marthen Rumana, Pustakawan DPK Kaltim mengungkapkan di sela pertemuan dengan BPSDM Kaltim, Jumat (8/11/2024)

Marthen Rumana mengungkapkan semenjak Peraturan Gubernur Kaltim Nomor 17 mengenai  diklat satu pintu harus dilakukan melalui BPSDM Kaltim perlu adanya komunikasi yang berkala dalam pembaharuan informasi, data, dan fakta di lapangan mengenai kebutuhan 2775 perpustakaan. Saat ini  baru terakreditasi 286 perpustakaan menurut data DPK Kaltim per maret 2024 sehingga baru mencapai 10 persen.

Sekretaris BPSDM Kaltim, Ana Midawati menyambut suportif koordinasi DPK Kaltim mengenai keresahan dan tantangan dalam meningkatkan akreditasi perpustakaan.

“Kami berharap segera memperoleh data informasi agar bisa segera memetakan bidang pelatihan apa yang bisa kami selenggarakan terutama manajemen perpustakaan,” ucap Ana.

Pada 2025 DPK Kaltim dan BPSDM Kaltim akan berkolaborasi dalam penyelenggaraan diklat perpustakaan dan pustakawan.

Yoyo Yahyoni selaku plt Kepala Pusat Jasa Perpustakaan dan Informasi Perpusnas RI menyebutkan pertemuan inisebagai pintu yang sudah dibuka.

“Fungsi ada diklat khususnya kepada kepala perpustakaan sekolah kerjasama dengan BPSDM agar semakin meningkatkan kesadaran pengelolaan perpustakaan,” tandas Yoyo. (adv diskominfo kaltm)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.