Diskominfo Kaltim Genjot Internet Gratis, Target 600 Desa Capai Tahap Bertahap

July 5, 2025 by  
Filed under Berita

Share this news

SAMARINDA – Komitmen menghadirkan internet gratis di desa terus dikejar Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) sebagai bagian dari upaya pemerataan akses informasi dan peningkatan kualitas hidup masyarakat pedesaan. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim, Muhammad Faisal, memaparkan, hingga akhir Juni 2025, tercatat sudah 153 desa yang berhasil terpasang jaringan internet gratis.

“Update 30 Juni isudah 153 desa,“ katanya, Jumat (4/7/2025).

Faisal menjelaskan, pencapaian tersebut terbilang signifikan mengingat tantangan geografis Kaltim yang dikenal memiliki banyak wilayah terpencil dan sulit dijangkau. Meski demikian, ia tetap optimistis menargetkan tambahan sekitar 150 desa lagi selama bulan Juli ini. Dengan demikian, diharapkan hingga akhir Juli jumlah desa yang menikmati internet gratis dapat menembus angka lebih dari 300 desa.

Ia tidak menampik, percepatan pembangunan ini tidak selalu berjalan mulus seperti yang direncanakan.

“Memang sedikit ada koreksi karena ternyata tidak semudah itu juga karena transportasi, situasi dan sebagainya,” jelasnya.

Pembangunan jaringan internet gratis ini sebagian besar menggunakan infrastruktur fiber optik (FO), tetapi pada sejumlah titik yang tidak memungkinkan, Diskominfo juga memanfaatkan teknologi nirkabel. Bahkan untuk wilayah yang sangat sulit dijangkau, penggunaan layanan satelit Starlink menjadi opsi strategis yang sedang dipersiapkan.

Faisal menambahkan, fokus pemasangan pada bulan Juli diarahkan ke desa-desa yang lebih mudah diakses agar target dapat terus tercapai secara optimal. Hal ini sekaligus menjadi strategi untuk menekan beban kerja yang semakin meningkat, mengingat pada tahun anggaran murni ditargetkan 716 desa, sementara pada anggaran perubahan ditambah lagi 125 desa.

Selain menghadapi kendala geografis, pembangunan internet desa juga terganjal oleh fakta masih adanya sekitar 100 desa di Kaltim yang belum teraliri listrik.

Kondisi ini membuat Diskominfo harus ekstra hati-hati dalam mengidentifikasi lokasi agar proyek tidak membengkak di kemudian hari.

Dengan berbagai langkah dan strategi tersebut, Pemprov Kaltim berharap kehadiran internet gratis di desa dapat mendorong transformasi digital, mempercepat layanan publik, dan membuka peluang usaha baru bagi masyarakat pedesaan. (yud)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.