Satresnarkoba Kubar Tangkap Tiga Orang Pemilik Sabu

SENDAWAR – Satuan Reserse Narkotika (Satresnarkoba) Kutai Barat menangkap tiga orang pemilik narkoba jenis sabu yakni RF (16), FR (27), NS (25), di tangkap di Tempat Kejadian Perkara (TKP) berbeda.

Kapolres Kutai Barat (Kubar), AKBP I Putu Yuni Setiawan S. Ik, MH, melalui Kasat Narkoba AKP Jamhari di aula Resnarkoba Polres Kubar Rabu (23/1/2019) menyampaikan ketiga tersangka tersebut adalah warga kampung Melak Ulu, kecamatan Melak, warga kampung Busur, kecamatan Barong Tongkok, dan warga kampung Tering, kecamatan Tering yang masih dibawah umur.

Dijelaskan Jamhari, tersangka RF diamankan di Kampung Tering Sebrang pada Rabu (16/1) dan didapati barang bukti 0,3 gram sabu dalam poket kecil. Sementara dua orang tersangka lagi ditangkap di Kampung Sekolaq Jolek, Kecamatan Sekolaq Darat, Jumat (18/1) tersangka FR dengan barang bukti 0,3 gram sabu, sedangkan tersangka NS diamankan di Kampung Busur, Kecamatan Barong Tongkok, dengan barang bukti sabu seberat 1,2 gram.

Akhirnya tersangka beserta barang bukti diamankan di Mapolres Kubar, dan di jerat dengan pasal 114 ayat 1 subs pasal 112 ayat 1 UU RI No. 35 Tahun 2009, dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun penjara.

Sementara itu untuk pengungkapan kasus narkoba di tahun 2018 lebih meningkat dibandingkan tahun 2017, di wilayah hukum polres Kubar dan Mahulu, terlihat dari banyaknya kasus yang ditangani di tahun 2018. Pada 2017 terdapat 67 kasus, dengan 79 tersangka serta barang bukti 167 poket sabu seberat 68,23 gram, Dobel L sebanyak 6. 165 butir, dan ektasi 1 butir.

Sementara pada Tahun 2018 mengalami peningkatan dengan 81 kasus dan 96 tersangka dengan barang bukti 213 poket sabu seberat 129,7 gram, 28.785 butir doble L serta ganja 5,57 gram.

Dengan meningkatnya kasus narkoba ini, dimulai awal Tahun 2019, Kapolda Kaltim menangintruksikan kepada semua polres se – Kaltim untuk mengungkap 4 kasus narkoba dalam seminggu, khususnya dijajaran satuan resnarkoba.

Jamhari mengimbau semua lapisan masyarakat untu waspada karena sasaran narkoba sudah banyak menjamah ke anak – anak di bawah umur. Terbukti terdapat tiga anak usia sekolah yang sudah terjerat narkoba, sepanjang tahun 2018. (arf)

---