ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Komunitas Karisha Produktif Samarinda Gelar Pelatihan Kewirausahaan Membuat Martabak Surban.

February 1, 2022 by  
Filed under Serba-Serbi

Share this news

Peserta pelatihan dari siswa SMA Negeri 5 Samarinda saat praktek menggoreng martabak surban.

SAMARINDA – Puluhan perempuan yang terdiri dari ibu-ibu rumah tangga dan anak remaja putri dengan penuh antusias mengikuti pelatihan kewirausahaan yang diselenggarakan oleh Komunitas Karisha Produktif yang digelar Sabtu, 29 Januari 2022, lalu di rumah Ketua Karisha (Kajian Rutin  Sholihah) Kota Samarinda, di Jalan Nusantara 7 Sungai Pinang Samarinda.

Ketua Karisha Kota Samarinda Nurul Sinanta saat membuka acara Pelatihan kewirausahaan dalam rangka launching Komunitas Karisha Produktif ini mengatakan, sejak dini anak-anak remaja perempuan selain dituntut harus memiliki ilmu agama yang mumpuni juga harus memiliki keterampilan, sehingga bisa produktif membantu keuangan keluarganya kelak.

“Anak-anak sekarang setelah pembelajaran melalui Daring, sangat minim sekali mereka mendapatkan ilmu-ilmu praktis yang bisa menopang dalam hidupnya kelak. Ini upaya dari Komunitas Karisha Produktif memberikan bekal agar para ibu-ibu dan remaja putri kita memiliki keterampilan yang bisa dimanfaatkan dalam kehidupannya,” Jelas Nurul.

Disampaikan Nurul Sinanta, Karisha selain memberikan bekal ilmu agama melalui kajian rutin yang digelar melalui majelis taklim, juga berusaha memberikan keterampilan praktis kepada masyakat. “Dalam situasi pandemi covid ini pelaku ekonomi yang masih bisa bertahan adalah mereka-mereka yang memiliki keterampilan, seperti pelaku usaha kecil menengah. Nah, kami berusaha membantu Ibu-ibu dan generasi perempuan yang tangguh, yang memiliki dasar keterampilan yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari,” Jelas Nurul Sinanta.

Suasana pelatihan kewirausahaan cara membuat martabak surban yang diselenggarakan oleh Komunitas Karisha Produktif Samarinda.

Pelatihan yang diikuti 29 anak remaja perempuan ini antara lain dari siswa SMA Negeri 5 Samarinda, remaja dan ibu-ibu dari berbagai kelangangan keluarga kurang mampu yang memiliki minat meningkatkan kapasitas diri dibidang kewirausahaan.

Sementara itu Nani Heriyani, Pembina Ekstrakurikuler SMA Negeri 5 Samarinda mengatakan bahwa peluang mengikuti pelatihan semacam ini sangat langka, sehingga pihaknya membawa anak didiknya sebanyak 3 orang anak untuk mengikuti pelatihan tersebut.

“Ini pelatihan kewirausahaan, kali ini yang dilatih adalah cara membuat jajan khas dari timur Tengah, yaitu martabak surban atau di kenal juga dengan istilah martabak mariam. Jarang ilmu ini ditularkan. Saya sangat berharap anak-anak didik kami yang mengikuti pelatihan ini bisa menyampaikan ilmu yang didapatnya kepada kawan-kawan di sekolahnya, dan bisa mencoba keterampilan yang didapatnya minimal untuk cemilan di rumah,” jelas Nani Heriyani.

Pelatihan yang berlangsung selama setengah hari ini, perserta diberikan teori dan langsung praktek membuat martabak surban.

Alia salah satu peserta pelatihan mengungkapkannya kegembiraanya bisa berkesempatan mengikuti pelatihan praktis yang ini. “Ini ilmunya jarang orang mengerti, selain dapat ilmu kami bisa saling silaturahmi dan bisa berekspresi mengembangkan diri. Jadi diajari bagaimana cara memilih tepung berprotein tinggi, mencampur dengan telor dan bahan lainnya sehingga menjadi adonan yang sudah kalis yaitu tidak lengket di tangan dan tidak mudah robek bila ditarik,” jelas Alia yang masih duduk di kelas XilI SMA Negeri 5 Samarinda.(vb-01)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.