ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Polsek Ngantang Giat Patroli Dialogis Antisipasi Penularan PMK

June 13, 2022 by  
Filed under Serba-Serbi

Share this news

Polsek Ngantang mengunjungii peternak untuk lihat kondisi ternak.

BATU – Jajaran kepolisian terus melakukan monitoring untuk antisipasi penularan penyakit mulut dan kaki pada hewan ternak yang berada di wilayah Kota Batu. Monitorinf juga dilakukan jajaran Polsek Ngantang dengan melaksanakan giat Patroli dialogis pada para peternak Hewan ternak di wilayah Ngantang Kabupaten Malang, Minggu malam (12/7/2022).

Kepada media, Kapolsek Ngantang AKP. Hanis Iswanto menyampaikan  anggotanya melaksanakan giat monitor kepada warga yang terdampak PMK pada hewan ternak di  Dusun Jabon Desa Tulungrejo RT.5/2 Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang.

“Dalam monitoring yang dilakukan, ditemukan 2 ekor sapi perah milik Bapak Ahmad Imam Efendi yang terdampak PMK,”  Kata AKP. Hanis.

Hanis juga mengatakan, Achmad Imam Efendi diketahui memiliki sapi jenis sapi perah sebanyak 11 ekor,  2 ekor terdampak PMK (Penyakit Mulut dan Kuku).

.”Sudah dilaksanakan isolasi dan kondisi 9 ekor sapi kondisi dalam keadaan sehat,”.lanjutnya.

Pihak kepolisan dan Dinas terkait selalu memberikan himbauan kepada warga peternak yang terdampak PMK agar selalu menjaga kebersihan Kandang serta kebersihan dilingkungan sekitar kandang.

“Untuk sapi yang terdampak agar di lakukan isolasi atau dipisahkan dari sapi yang sehat,” Imbau Hanis.

Ia juga meminta kepada peternak sapi,  untuk selalu menutup rapat kandang agar tidak terjadi penyebaran wabah PMK. Selain itu secara berkala dilakukan penyemprotan disenfiktan untuk menghambat penularan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada Hewan Ternak, serta dilaksanakan penyuntikan dr Keswan KUD Ngantang. (buang supeno)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.